Selasa, 05 Februari 2013

Cara Memuat Tempe

Telah diketahui oleh banyak orang, apalagi bila di daerah pedesaan. Tempe dan tahu merupakan makanan kuno atau tradisional di indonesia, namun saat ini tempe telah menyebar dan juga di produksi di negara lain. Banyak yang menggunakan tempe sebagai pengganti daging kandungan proteinnya.

cara membuat tempe


Teknik membuat tempe awalnya sangatlah sederhana, tidak hanya kedelai saja yang menjadi bahan dasar namun untu saat ini kedelai merupakan yang paling populer di Indonesia. Untuk membat tempe dengan kualitas yang baik, maka anda harus menggunakan jenis kedelai terbaik dan berkualitas tinggi pula. Selain dari bahan, prosedur atau cara pengolahannya juga bisa menjadi faktor penentu kualitas tempe tersebut.

Cara membuat tempe
pada dasarnya adalah menumbuhkan spora yang disebut Rhizopus sp pada tempe. Dalam pertumbuhannya, jamur tempe tersebut membentuk benang hiva. Benang hiva ini menghubungkan antara kedelai yang yang dan yang lain. Selama pertumbuhan jamur tempe tersebut juga menguraikan kandungan vitamin dan nutrisi yang ada pada kedelai agar lebih mudah dicerna oleh pencernaan.
Berikut cara membuat tempe yang sederhana dan mudah :
Alat :
1. Dandang
2. Sotel kayu
3. Kompor
4. Kipas Angin atau Kipas kayu
5. Saringan
6. Baskom
7. Tampah

Bahan yang wajib ada :
1. Kacang kedelai dengan kualitas yang bagus.
2. Ragi tempe atau anda bisa menggunakan bibit murni Rhizopus sp.
3. Kantong plastik, daun jati atau daun pisang untuk membungkus tempe.


Cara pembuatannya:
1. Cuci hingga bersih alat-alat yang akan di gunakan seperti tampah, saringan, sotel dan lain-lain kemudian keringkan terlebih dahulu.
2. Cuci sampai bersih kacang kedelai dan pisahkan dari bahan-bahan lain yang tercampur dengan kedelai tersebut.
3. Rendam kacang kedelai tersebut kurang lebih 12-17 jam dengan air yang bersih.
4. Pisahkan kedelai dengan kulinnya lalu cuci lagi kedelai tersebut
5. Masak ata rebus kedelai tersebut sampai benar-benar empuk.
6. Kemudian setelah kedelai menjadi empuk, pindahkan pada tampah dan gunakan kipas untuk menurunkan suhu kedelai tersebut.
7. Setelah kedelai tersebut menjadi hangat, anda bisa menaburkan ragi tempe sedikit-sedikit sambil diaduk agar merata. Untuk 2 kg kedelai anda bisa menggunakan ragi 1,5 gram.
8. Siapkan pembungkus yang anda siapkan seperti kantong plastik atau daun pisang untuk membungkus kedelai. Bila anda membungkusnya menggunakan kantong plastik maka berilah lubang kecil pada plastik tersebut.
9. Masukkan kedelainya lalu tutup dan biarkan sampai 2 hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Bila menemukan komentar bermuatan menghina atau spam, berikan jempol bawah, tanda Anda tak menyukai muatan komentar itu. Komentar yang baik, berikan jempol atas.


Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.


Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar